Kuari, 20 Februari 2025 - Malam yang penuh sukacita dan berkat menyelimuti Gereja Kuari Satu Jemaat Gidion ketika untuk pertama kalinya, lampu-lampu penerangan gereja dinyalakan. Momen bersejarah ini menjadi simbol terang dan harapan bagi seluruh jemaat serta masyarakat sekitar.
Sejak awal pembangunan, gereja ini telah menjadi pusat ibadah dan kegiatan sosial bagi warga sekitar. Namun, hingga saat ini, penerangan di malam hari masih mengandalkan sumber cahaya alami dan penerangan sederhana. Dengan adanya pemasangan dan percobaan penyalaan lampu ini, gereja kini semakin siap untuk melayani jemaat dengan lebih baik.
Acara penyalaan lampu dimulai pada pukul 19.00 WIT, disaksikan oleh para jemaat, pemimpin gereja, dan masyarakat setempat. Proses penyalaan dilakukan secara langsung, dimulai dari bagian luar gereja hingga ke dalam ruangan utama. Ketika cahaya mulai menerangi bangunan, suasana haru dan sukacita pun terasa di antara para hadirin.
Penyalaan lampu gereja ini merupakan bagian dari rangkaian proyek pengembangan gereja yang bertujuan untuk meningkatkan fasilitas ibadah serta kenyamanan bagi jemaat. Kedepannya, masih banyak rencana lain yang akan diwujudkan, seperti peningkatan sarana ibadah dan pembangunan fasilitas pendukung lainnya.
Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, Gereja Kuari Satu Jemaat Gidion terus bertumbuh sebagai tempat ibadah yang penuh berkat, menjadi terang bagi banyak orang, dan menjadi simbol harapan bagi generasi mendatang.
By Bina Ulaga, Kuari 20 Feb.2025
Luar biasa TYM
BalasHapusPosting Komentar